Literasi Bisnis – Cara bermain roleplay di TikTok, akhir-akhir ini ramai diperbincangkan publik. Hal ini dipicu beredarnya video seorang ayah memarahi anak perempuan yang bermain roleplay di TikTok.
Seorang anak perempuan berusia 11 tahun bermain roleplay di TikTok, namun tidak sesuai dengan umurnya. Hal itupun, sontak memancing reaksi warganet tanah air dan menjadi viral.
Cara bermain roleplay di TikTok, kini dapat dilakukan dengan mudah oleh siapapun tanpa mengenal batas usia. Tentunya hal ini juga memiliki dampak positif jika dilakukan dengan tepat.
Baca Juga: 7 Potret Dealova Rachman, Artis Cilik Yang Bikin Merinding Hingga Baper Pemirsa
Namun permainan ini juga memiliki beberapa dampak yang berbahaya, jika salah dalam menggunakannya. Permainan roleplay secara sederhana dapat diartikan permainan bermain peran.
Dalam permainan tersebut, seseorang akan memerankan akting karakter tertentu atau karakter yang diidolakan. Dalam TikTok terdapat dua genre terkenal yaitu Western dan Korea.
Literasi bisnis kali ini akan membahas tentang cara bermain roleplay di TikTok, dampak positif hingga bahayanya bermain roleplay. Yuk baca artikel di bawah ini hingga selesai.
Baca Juga: Berakhir 0-2, Timnas Indonesia Sukses Asah Mental Dihadapan Sepak Bola Dunia
Cara Bermain Roleplay di TikTok
Cara bermain roleplay di TikTok ini ditunjukkan bagi orang yang sudah berusia 18+. Untuk anak-anak sebaiknya harus didampingi oleh orang tua.
Berikut ini cara bermain roleplay di TikTok:
1. Membuat akun TikTok
Buatlah akun TikTok khusus untuk bermain roleplay. Bisa menggunakan nama asli, samaran, hingga karakter yang akan diperankan.
2. Lakukan pencarian roleplay
Lakukan pencarian roleplay dengan menggunakan hashtag (#) tertentu. Cari yang sesuai dengan minat dan karakter yang mirip dengan Anda.
3. Membuat konten video
Membuat konten video yang mirip dengan karakter yang akan Anda perankan. Dalam hal ini, Anda dapat memilih tindakan, penampilan, dan dialog terkait karakter yang akan diperankan.
Baca Juga: 6 Cara Orang Jepang Mengatur Keuangannya dengan Kakeibo
4. Gunakan beberapa fitur
Gunakan beberapa fitur yang telah tersedia di dalam aplikasi TikTok. Seperti efek, stiker, musik, hingga filter. Hal ini dapat digunakan untuk membuat konten jadi semakin menarik.
5. Melakukan interaksi
Lakukan interaksi dengan roleplayer melalui kolom komentar yang tersedia. Sehingga terjalin komunikasi sesuai dengan hubungan fiksi Anda (bercanda, bermesraan, bertengkar, dll).
6. Membatasi atau menjaga diri
Batasi atau jaga diri Anda dengan etika yang tidak melanggar norma dan hukum. Kemampuan membedakan antara dunia maya dan nyata dalam hal ini sangat dibutuhkan.
Baca Juga: Pengumuman SNBT, Ini 7 Cara Cek dan Download E-Sertifikat Hasil UTBK 2023
Itulah cara bermain roleplay di TikTok, ingat jika tidak tepat dalam menggunakan permainan ini dapat menimbulkan dampak yang berbahaya.
Dampak Positif Bermain Roleplay di TikTok
Bermain roleplay juga memiliki beberapa dampak positif. Jika roleplay digunakan dengan baik dan benar. Sehingga dapat bernilai kebermanfaatan bagi pengguna.
Berikut ini dampak positif bermain roleplay:
– Pemain dapat bersosialisasi dengan dunia maya yang memiliki bakat serupa.
– Pemain dapat membangun semangat dengan teman di dunia maya, jika menemukan teman yang tepat dalam permainan roleplay.
– Pemain dapat memacu dan mengembangkan kreatifitasnya yang positif melalui karakter dan genre yang positif dalam roleplay.
– Pemain dapat belajar menjaga privasi dan data pribadi saat berinteraksi di media sosial.
– Pemain dapat menyalurkan hobi melalui cara yang positif.
Catatannya, permainan roleplay ini tidak diperuntukan untuk anak. Jika dilakukan anak, maka harus dalam pengawasan orang tua.
Bahaya Bermain Roleplay di TikTok
Selain memiliki dampak yang positif, bermain roleplay di TikTok juga memiliki dampak yang membahayakan. Kenali dampak tersebut di bawah ini:
– Data pribadi pemain rentan diretas oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
– Pemain akan dimanipulasi orang tak dikenal dengan cara bertemu di dunia maya. Sehingga bisa memicu hal-hal yang tidak diinginkan.
– Pemain dapat menjadi target sasaran orang tak dikenal. Memicu penipuan, hingga pemerasan oleh orang tak dikenal.
– Pemain tanpa menyadari dapat membahas hal-hal yang bersifat vulgar di publik dan dunia maya.
– Pemain bisa saja menerima pesan yang tidak diinginkan. Misalnya, gambar atau pesan yang berbau porno.
– Pemain bisa saja jadi target bulliying di dunia maya karena perang antar group idola.
Demikianlah beberapa dampak bahaya bermain roleplay jika dilakukan tidak tepat. Sebelum bermain, waspadalah terlebih dahulu. Hindari hal-hal yang tidak bermanfaat di dunia maya.