www.literasibisnis.com – Muhammad Fajri pria obesitas dengan berat 300 kg dimakamkan di TPU Menteng Pulo Tebet Jakarta Selatan. Proses pemakaman berlangsung haru. Jenazah Muhammad Fajri dimasukkan ke liang lahat oleh petugas gabungan dan Damkar dengan menggunakan forklift.
Sementara itu, untuk membawa jenazah Muhammad Fajri ke tempat pemakaman umum Menteng Pulo Tebet Jakarta, petugas harus membawanya dengan hati-hati karena jenazah pria tersebut seberat 300 kg.
Jenazah Muhammad Fajri didorong menuju liang lahat yang telah disiapkan petugas juga menggunakan alat bantu katrol untuk menurunkan jenazah ke dalam liang lahat.
Baca Juga: 10 Daftar Kepala Daerah Terkaya di Jatim, Berdasarkan LHKPN-KPK Periodik 2022
Proses pemakaman berlangsung haru dan diwarnai tangis Ibu Fajri saat menyaksikan jenazah putranya dimakamkan.
Sebelumnya diketahui, Muhammad Fajri berusia 26 tahun dan tinggal di kampung Pedurenan Karang Tengah Kota Tangerang.
Saat ia dirawat di rumah sakit keluarga merenovasi rumah untuk menyambut kepulangannya bahkan kusen pintu sengaja dibuat besar untuk memudahkan tubuh Fajri keluar masuk ke dalam rumah.
Namun tak berselang lama setelah perawatan di rumah sakit, Fajri meninggal di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta saat menjalani perawatan.
Ada pun penyebab meninggalnya Muhammad Fajri akhirnya dibeberkan oleh pihak rumah sakit yaitu sebagai berikut.
Penyebab Meninggalnya Muhammad Fajri, Pria Obesitas 300 Kg
Pihak rumah sakit Cipto Mangunkusumo akhirnya menjelaskan penyebab Muhammad Fajri meninggal dunia yaitu dikarenakan beberapa hal:
1. Sesak Nafas
Menurut dokter, setelah mendapat perawatan sesaknya semakin memberat sehingga membutuhkan bantuan pernafasan bantuan. Akhirnya untuk membantu pernafasan dipasang ventilator.
Saat dipasang ventilator itu, Fajri mendapatkan obat-obatan. Karena proses pemasangan ventilator itu adalah proses yang cukup nyeri dan tidak enak, sehingga pihak rumah sakit harus memberikan obat-obatan.
2. Tidak Sadarkan Diri
Penyebab meninggalnya Muhammad Fajri yang kedua yaitu setelah kondisinya memburuk dan dengan dipakaikan ventilator sehingga kesadarannya memburuk karena dalam pengaruh obat.
3. Infeksi
Selain itu, penyebab meninggalnya Muhammad Fajri yaitu setelah dilakukan perawatan ternyata dokter melihat infeksi di kakinya itu semakin membesar dan juga ada infeksi di bagian paru-parunya.
Nah, kemudian infeksi tersebut menimbulkan kejadian yang namanya syok sepsis. Syok sepsis adalah suatu keadaan dimana terjadi respon tubuh terhadap infeksi yang berat.
Akhirnya oleh pihak dokter, infeksi yang berat tersebut di atasi dengan pemberian antibiotik.
Baca Juga: 5 Fakta Mencengangkan Panji Gumilang dan Sumber Kekayaannya
Selain itu, ciri-ciri syok Sepsis lainnya adalah kegagalan organ. Kemungkinan Fajri mengalami gagal organ jantungnya kemudian pembuluh darahnya. Selain itu tekanan darah mulai turun dan ginjalnya bermasalah.
Nah, itulah penyebab meninggalnya Muhammad Fajri Pria Obesitas 300 Kg menurut dokter. Sebelumnya dokter sudah berusaha menyelamatkan nyawanya ya.
Mungkin itu yang bisa Literasi Bisnis sampaikan, semoga dengan peristiwa ini kita dapat mengambil pelajaran yang berharga.
**) Ikuti berita terbaru Literasi Bisnis di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
